Notification

×

Iklan

Iklan

Ternyata Mixue Sudah Kantongi Sertifikasi Halal

Jumat, 17 Februari 2023 | 11:09 WIB Last Updated 2023-02-17T04:09:06Z

Produk Mixue/instagram@mixue


AKURATNEWS.ID, JAKARTA - Sempat menjadi viral di masyarakat, terkait dengan sertifikasi halal Mixue yang merupakan salah satu gerai yang menawarkan produk es krim kekinian, akhirnya mengantongi sertifikasi halal. 


Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara resmi menerbitkan ketetapan halal terhadap Mixue, berdasarkan keputusan yang dikeluarkan setelah Komisi Fatwa melaksanakan sidang produk halal pada Rabu (15/2) kemarin.


"Produk Mixue telah sesuai produk halal. Bahannya berasal dari produk yang suci dan prosesnya terjamin," Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Niam Sholeh di laman resmi MUI.


Penetapan halal atas produk yang dijajakan oleh Mixue melalui beberapa tahapan. MUI telah menelaah dan mengkaji laporan audit kehalalan yang disampaikan Lembaga Pemeriksa Halal Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LPPOM) MUI.


Untuk itu, MUI menetapkan bahan produk Mixue telah memenuhi, seperti disampaikan Asrorun. Di antaranya semua bahan yang digunakan halal dan suci, serta proses produksinya terjamin kesuciannya.


Ia juga memastikan ketetapan halal MUI terhadap Mixue meliputi semua outlet dan menu.


Bukan hanya satu gerai Mixue yang diambil sample dalam pemeriksaannya. MUI telah menetapkan standar halal baru terhadap produk makanan dan minuman yang memiliki cabang dengan berbagai menu, dengan melakukan audit semua outlet dan menu di dalamnya.


Sementara itu, Sekretaris Komisi Fatwa MUI Miftahul Huda mengapresiasi langkah manajemen Mixue karena telah mengupayakan proses sertifikasi halal terhadap semua produk.


Setelah terbitnya surat Ketetapan halal MUI ini, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag akan mengeluarkan sertifikat halal terhadap Mixue.


"Sebelumnya, proses pemeriksaan halal terhadap Mixue membutuhkan konfirmasi ulang karena ada salah satu bahan yang harus ditelusuri, yaitu bahan flavour yang berasal dari China," ujar Miftahul, dilansir dari CNN.