Notification

×

Iklan

Iklan

Puluhan Ribu Warga Depok Belum Punya e-KTP Sejak Tahun 2022

Kamis, 12 Januari 2023 | 22:12 WIB Last Updated 2023-01-12T15:12:55Z

KTP Elektronik (e-KTP)/akuratnews.id


AKURATNEWS.ID, DEPOK- Akibat blangko KTP Elektronik (e-KTP) yang kosong sejak jelang akhir tahun 2022 lalu hingga capai puluhan ribu blangko, akhirnya warga Depok masih belum kantongi e-KTP sebagai identitas diri warga Depok.


Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok Jawa Barat, Nuraeni Widayati mengatakan ada kekurangan puluhan ribu blangko. Kini pihaknya terus mengajukan permohonan blangko e-KTP ke pusat.


"Kekurangan puluhan ribu. Insya Alloh tertanggulangi, sekitar minggu lalu kami ajukan terus blangko ke pusat", ujar Nuraini di Depok, Kamis,(12/1).


Dia juga mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 108/2019, dokumen kependudukan diantaranya, Surat Keterangan atau Suket dan biodata juga dapat menjadi identitas penduduk sementara pengganti e-KTP. 


Begitu juga, masih kata Nuraini, Permendagri nomor 72 tahun 2022 bahwa identitas kependudukan itu ada e- KTP berbentuk fisik dan Identitas Kependudukan Digital (IKD).


"Terdapat barcode yang dapat di scan untuk mengetahui keabsahan dokumen. Maka, bagi warga yg sudah memiliki Suket dan biodata sampai dengan 30 Des 2022, segera ajukan permohonan pencetakan e- KTP melalui  link https://s.id/Ganti-Suket", paparnya.


"Insya Alloh kami cetak KTP nya", tandas Nuraini kepada AKURATNEWS.ID. sore hari.


Bagi warga Depok yang saat ini masih belum mengantongi e-KTP juga dihimbau untuk lakukan pengaktifan identitas kependudukan digital atau IKD.


"Warga juga bisa melakukan pengaktifan IKD di  tempat kerja atau transaksi Dukcapil di Kelurahan, Sanpel De Prima  Kecamatan dan De Fast", imbau Nuraini mengakhiri.


Soal kekurangan blangko e-KTP juga dijelaskan Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Depok, Jaka Susanta. Dia mengatakan, kekurangan blangko e-KTP sudah terjadi sejak September 2022 lalu. 


"Tunggakan kami masih 30 ribu KTP belum dicetak. Baru terima 10 ribu sejak Nopember 2022 lalu. Meski begitu, besok kita akan minta lagi", tutur Jaka. 


"Dari pusat sejak 12 Nov 2022.  Dan Baru ada dropping 4 January 2023. Dropping bertahap, setiap minggu kami ajukan permohonan blangko ke pusat", lanjutnya. 


Seperti diketahui, kelangkaan blangko e-KTP bukan kali pertama terjadi di Depok.  Sebelumnya sekitar September tahun 2022 lalu, jumlah kekurangan blangko e-KTP bahkan mencapai angka 11 ribu.