 |
| Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor (berkopyah), didampingi Ketua PWI Sidoarjo, Mustain saat menanggapi pertanyaan sejumlah wartawan pada acara Bimtek Insan Pers yang digelar Dinas Kominfo Sidoarjo di salah satu hotel bintang tiga di Kota Solo, Jawa Tengah, 16-17 November 2024. |
AKURATNEWS.ID, SIDOARJO - Bimtek Insan Pers yang digelar Dinas Kominfo Sidoarjo, mengundang tiga narasumber dan diikuti ratusan wartawan Sidoarjo, bertempat di salah satu hotel bintang tiga di Kota Solo, Jawa Tengah selama dua hari, 16-17 November 2023 terbilang istimewa dan berlangsung seru.
Istimewa, karena tak menyangka Bimtek ini dihadiri dan dibuka oleh Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor. Terlebih, seusai memberikan sambutan, beliau, didampingi Kepala Dinas Kominfo, Noer Rachmawati duduk bareng di tengah para wartawan dan tidak beranjak, serius menyimak paparan tiga narasumber hingga acara berakhir.
Berlangsung seru, karena acara bertema "Sinergitas Pers dan Pemkab untuk Mengawal Pembangunan di Sidoarjo" yang mendatangkan tiga narasumber, yaitu Kayan (Wakil Ketua DPRD Sidoarjo), Wahyu Kuncoro (Wakil Ketua PWI Jatim) dan Achmad Wilyanto (Ketua IJTI Jatim) ini diwarnai curhatan sejumlah wartawan yang isinya terkesan menggelitik saat sesi tanya jawab. Tak ayal, suasana di ruangan Bimtek yang tadinya hening mendadak berubah jadi riuh dan gerrr.
Dalam sambutannya terkait sinergitas pers dan Pemkab, intinya, Bupati Muhdlor mengibaratkan programnya sebuah produk barang. Jika barang bagus, lalu pemeran endorse-nya bagus tentu berpengaruh terhadap penilaian masyarakat.
"Seperti halnya, program (Pemkab Sidoarjo) ini bagus, endorse RT/RW bagus dan tersampaikan bagus oleh para media, saya yakin kemajuan Sidoarjo diketahui masyarakat dengan baik," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Muhdlor juga menanggapi curhatan seorang wartawati yang sempat membuat riuh seisi ruangan Bimtek, yakni soal kesulitannya melakukan konfirmasi dengan beliau selama ini.
"Sebenarnya, bukan saya keberatan, tapi perlu Anda pahami, untuk konfirmasi Anda harus cerdas membaca situasi dan kondisi bupati. Kalau masalah teknis, sebaiknya Anda menghubungi langsung ke pihak dinas berwenang. Terkecuali, masalah kebijakan, saya akan layani," tandasnya. (Way)
