Direktur Radjak Hospital Purwakarta yang Juga Ketua Penyelenggara Posko Mudik Bersama Radjak Hospital, dr. M. Andri Muttaqin (baju orange), saat mengunjungi salah satu posko kesehatannya di ruas KM 88A/redaksi/akuratnews.id
AKURATNEWS.ID, PURWAKARTA - Radjak Hospital di musim mudik lebaran tahun 2024 ini, kembali menghadirkan Posko Kesehatan yang diperuntukan bagi para pemudik, khususnya di rute-rute Jakarta dan Jawa Barat. Hadirnya Posko Kesehatan menjadi tanda Komitmen Mudik Bersama Radjak Hospital dalam menjaga kesehatan masyarakat, khususnya bagi para pemudik.
Hadirnya Posko Kesehatan Mudik Bersama Radjak Hospital ini, juga sebagai bentuk kepedulian yang terus berlanjut, yang mana Posko Kesehatan Mudik Bersama Radjak Hospital akan beroperasi 24 jam mulai tanggal 30 Maret hingga 18 April 2024, menyambut arus mudik dan balik Lebaran.
Menurut hasil survey Kementerian Perhubungan, perkiraan jumlah pemudik pada tahun 2024 yaitu sebanyak 193,6 juta orang, yang mana akan menjadi rekor mudik Lebaran tertinggi dari tahun-tahun sebelumnya.
Direktur Radjak Hospital Purwakarta, Ketua Penyelenggara Posko Mudik Bersama Radjak Hospital dr. M. Andri Muttaqin, mengatakan, tingginya minat masyarakat untuk melakukan mudik di tahun 2024 ini, Radjak Hospital merasa penting untuk turut menjaga kesehatan pemudik melalui hadirnya Posko Mudik yang melibatkan keenam cabang yang berlokasi di Salemba, Cileungsi, Purwakarta, Cibitung, Cengkareng, dan Cikarang.
"Dalam upaya mendukung masyarakat yang melakukan perjalanan mudik, Radjak Hospital kembali menghadirkan Posko Kesehatan Mudik Bersama Radjak dengan harapan agar pemudik dapat tiba di kampung halaman hingga kembali lagi ke rumah dalam kondisi sehat," ujarnya, ditemui di Rest Area Kilometer 88A, Jawa Barat, Rabu (3/4).
Radjak Hospital ingin memberikan kontribusi positif dan signifikan agar pemudik senantiasa sehat sepanjang perjalanan selama musim mudik Lebaran melalui kampanye #MudikBersamaRadjak, yaitu dengan menyediakan posko kesehatan di beberapa titik strategis, lalu pemudik bisa juga melihat akun @radjakhospital untuk memantau situasi posko mudik.
Adapun titik Posko Mudik Bersama Radjak Hospital tersedia di beberapa lokasi berikut:
Posko Arus Mudik (30 Maret-10 April 2024)
- Terminal Kalideres Jakarta Barat Metland Cileungsi
- Tugu Tegar Beriman Jonggol
- Jl. Raya Pantura Rengas Bandung Cikarang Timur
- Tol Cipali Rest Area KM 86A
- Tol Cipali Rest Area KM 86B
- Tol Cipularang Rest Area KM 88A
- Tol Cipularang Rest Area KM 88B
- Tol Purbaleunyi Rest Area KM 149B
Posko Arus Balik (11-18 April 2024)
- Tol Cipali Rest Area KM 86A
- Tol Cipali Rest Area KM 86B
- Tol Cipularang Rest Area KM 88A
- Tol Cipularang Rest Area KM 88B
- Tol Purbaleunyi Rest Area KM 149B
Lebih jauh, dr. Andri mengungkapkan, Posko Kesehatan Mudik Bersama Radjak Hospital tidak hanya menyediakan layanan kesehatan dasar seperti ruang konsultasi kesehatan, namun juga menyediakan pemeriksaan tekanan darah dan gula darah, serta obat-obatan darurat sesuai kebutuhan dan ketersediaan. Tim tenaga medis yang bertugas di posko siap memberikan pelayanan tanpa pungutan biaya sepanjang periode operasional posko.
 |
| Salah satu ambulance yang dipersiapkan di setiap titik posko Kesehatan Radjak Hospital di mudik 2024/redaksi/akuratnews.id |
“Selain itu, tersedia juga ambulans siaga 24 jam yang siap digunakan untuk evakuasi darurat jika diperlukan. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan dapat memberikan perlindungan ekstra kepada pemudik, memastikan keselamatan, serta menjaga kesehatan mereka di sepanjang perjalanan,” ungkap dr. Andri.
Dia juga menyampaikan, Radjak Hospital berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan keselamatan bagi masyarakat, terutama dalam mendukung perjalanan mudik yang aman dan nyaman. Tak, lupa Radjak Hospital juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua pihak yang terlibat.
"Kami mengingatkan para pemudik untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam perjalanan, dan kami berharap Posko Mudik Bersama Radjak Hospital dapat terus mendukung pemudik setiap tahunnya untuk menjaga kesehatan mereka," pungkas dr. Andri.
