Notification

×

Iklan

Iklan

Operasi ke-2 Bayi Hydrocephalus Korban Gempa Cianjur Sukses

Jumat, 23 Desember 2022 | 21:21 WIB Last Updated 2022-12-23T15:06:57Z

Pasca menjalani operasi, ananda Shafiqa telah mendapatkan perawatan dari Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI. /MPR RI


AKURATNEWS.ID, JAKARTA - Gerak BS pimpinan Ketua Umum Aroem Alzier dan Sekjen Ratu Dian serta Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI yang dipimpin dr. Zainy Hamzah SpBS, melakukan operasi ke-2 terhadap bayi berusia enam bulan, Shafiqa Al Mahyra, yang mengalami hydrocephalus dan menjadi korban musibah gempa magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, sukses dilakukan.


Ketua MPR RI sekaligus Pendiri Organisasi Kemasyarakatan Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan Gerak BS pimpinan Ketua Umum Aroem Alzier dan Sekjen Ratu Dian serta Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI yang dipimpin dr. Zainy Hamzah SpBS, melakukan operasi ke-2 terhadap bayi berusia enam bulan, Shafiqa Al Mahyra, yang mengalami hydrocephalus dan menjadi korban musibah gempa magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur.


Operasi pertama berupa operasi VP Shunt, sebelumnya juga telah berhasil dilakukan di RSUD Cimacan, Cianjur. Sedangkan operasi kedua, Revisi Shunt, berhasil dilakukan di RS Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih pada Rabu (21/12/22).


Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI terdiri dari dr. Zainy Hamzah SpBS, dr. Flora Andini (Resident Bedah Saraf FK UNPAD), dr. Syaiful, dr. Bosnia (Residen Bedah Saraf UNUD), dr. Stephen, dan dr. Kristian.


Operasi juga dibantu Tim Dokter dari RSUD Cimacan, yakni dr. Andri SpA, dan dr. Ibnu SpAn. Sedangkan dari FKK UMJ/RSIJ Pusat Cempaka Putih terdiri dari dr. Januar SpAn, dr. Pradono MARS, dan dr. Omy SpA(K) Neuro. Mereka semua luar biasa.


Begitupun dengan Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI, diharapkan bisa tetap diberikan kesehatan dan kekuatan untuk melanjutkan berbagai tahapan operasi lainnya terhadap ananda Shafiqa.


Rencananya masih ada dua tahapan operasi lagi yang akan dilakukan, yakni Endoscopic Ventriculostomy dan Calvarian Reduction Reconstruction.


"Seluruh biaya operasi dan pengobatan ditanggung GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI, dibantu berbagai pihak seperti PERIKHSA dan PT Indoprima Bionet. Sebagai wujud gotong royong untuk memberikan kesempatan hidup yang lebih baik bagi ananda Shafiqa dan keluarganya," jelas Bamsoet. 


Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI menemui berbagai hal. Dari faktor internal, saudara kembar ananda Shafiqa terlahir normal sedangkan ananda Shafiqa menderita hydrocephalus.


Selain kekurangan gizi, ananda Shafiqa juga sudah enam bulan tanpa penanganan medis hingga akhirnya Tim Dokter Ahli GERAK BS dan Relawan 4 Pilar MPR RI turun tangan memberikan bantuan. Selain itu, CT scan kepala menunjukan adanya pembesaran ventrikel dengan multilobulated septa, artinya kemungkinan ada infeksi.